Magister Kebidanan FIKES UNAS melaksanakan residensi ke Jepang untuk meningkatkan pengalaman global dan kompetensi mahasiswi melalui kuliah, pelatihan, dan observasi di IUHW, Narita Hospital, dan pusat kebudayaan Islam Chiba.
Jakarta, 24 Februari 2025 – Dalam upaya memperkuat internasionalisasi pendidikan serta memperluas jejaring kemitraan global, Program Studi Magister Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Nasional melaksanakan kegiatan residensi internasional ke Jepang pada 18–24 Februari 2025. Program ini menjadi bagian dari kurikulum strategis Prodi Magister Kebidanan yang dirancang untuk memberikan pengalaman praktis dan wawasan global kepada para mahasiswi dalam bidang pelayanan kebidanan (midwifery care).
Kegiatan residensi ini mencakup kuliah, pelatihan, observasi, serta pengabdian masyarakat di sejumlah institusi pendidikan dan layanan kesehatan terkemuka di Jepang. Menurut Penanggung Jawab Kegiatan, Dr. Bdn. Lisa Trina Arlym, SST., M.Keb., program ini dirancang untuk memperluas wawasan akademik dan praktik mahasiswa, khususnya dalam teknologi terkini serta pengelolaan pelayanan kesehatan ibu dan anak.
Delegasi UNAS dalam kegiatan ini terdiri dari 27 mahasiswi Magister Kebidanan Angkatan ke-2, serta empat dosen pembimbing FIKES UNAS yang turut mendampingi secara langsung. Hadir pula pimpinan FIKES UNAS, yaitu Dekan Prof. Dr. Retno Widowati, M.Si., Wakil Dekan Dr. Bdn. Rukmaini, M.Keb., Ketua Prodi Magister Kebidanan Dr. Bdn. Vivi Silawati, SST., SKM., MKM., Dr. Bdn. Lisa Trina Arlym, SST., M.Keb., dan Dr. Bdn. Triana Indrayani, SST., M.Kes.
Rangkaian kegiatan dilaksanakan di berbagai institusi bergengsi seperti International University of Health and Welfare (IUHW), Narita Hospital, Disaster Prevention Centre, dan Chiba Islamic Cultural Centre. Di IUHW, para peserta mengikuti kuliah dari dosen program keperawatan dan kebidanan, melakukan simulasi dengan peralatan canggih seperti phantom semi robot dan phantom persalinan digital, hingga mengamati langsung sistem pelatihan di pusat simulasi Simulation Centre Outstanding Professional Education (SCOPE) yang dikenal sebagai salah satu yang terbaik di dunia.
Sementara itu, di Narita Hospital, kegiatan meliputi kuliah pengenalan rumah sakit, diskusi dengan residen asing, serta observasi langsung ke ruang bersalin, ruang perawatan ibu dan bayi, hingga ruang pemeriksaan kesehatan. Kegiatan ini memberikan gambaran nyata tentang manajemen pelayanan kebidanan di rumah sakit internasional.
Salah satu pengalaman unik juga dirasakan saat delegasi UNAS mengunjungi Disaster Prevention Centre, di mana mereka belajar langsung mengenai mitigasi bencana, termasuk prosedur penanganan kebakaran, gempa bumi, dan banjir. Mahasiswi diberi kesempatan mencoba simulasi evakuasi dan penanganan kondisi darurat yang sangat penting dalam praktik kesehatan komunitas.
Kegiatan diakhiri dengan kunjungan ke Chiba Islamic Cultural Centre (CICC). Di sini, mahasiswi bersama dosen melakukan pengabdian masyarakat berupa edukasi kepada perempuan muslim di Chiba. Topik edukasi mencakup deteksi dini kanker payudara dan kanker serviks, serta penanganan perubahan hormonal pada masa premenopause dan menopause.
Lisa menambahkan bahwa tindak lanjut dari kegiatan residensi ini akan berupa penguatan kerja sama akademik antara UNAS dan IUHW. Salah satunya melalui rencana mengundang dosen dari IUHW sebagai pembicara dalam The 3rd International Conference on Health Sciences (ICHS) yang akan diselenggarakan oleh FIKES UNAS pada November 2025.
Melalui kegiatan ini, Prodi Magister Kebidanan UNAS membuktikan komitmennya dalam mempersiapkan tenaga bidan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki kemampuan global yang relevan dengan perkembangan sistem kesehatan internasional. (DA)
