Jakarta, 6 Mei 2021. Fikes Unas bekerjasama dengan Wocare dan Indonesian ETNEP selenggarakan Pesantren Luka Indonesia terkait Wound Care Management
Pesantren luka ini merupakan kegiatan pertama kali yang diselenggarakan oleh perhimpunan persaudaraan enterostomal therapy Indonesia bekerjasama dengan program Indonesian ETNEP wocare center di tahun 2017. Tujuan pokoknya adalah melihat perubahan yang terjadi kepada seluruh peserta program wocare center dalam pengabdiannya kepada masyarakat dan profesi tentunya.
Pesantren Luka ini dilakasanakan selama 2 hari tanggal 5 – 6 Mei 2021 secara virtual menggunakan aplikasi zoom yang diikuti oleh Mahasiswa Keperawatan dan Kebidanan tingkat akhir dan Alumni Fikes Unas serta dari beberapa mahasiswa Keperawatan dan Kebidanan dari institusi lain sebanyak 188 peserta.
Pada kegiatan ini hadir Dr. Retno Widowati, M.Si, yang memberikan motivasi kepada peserta untuk bisa mengikuti kegiatan ini. ” Mahasiswa kebidanan dan keperawatan sama-sama membutuhkan ilmu keperawatan luka yang diselenggarakan oleh wocare ini”, ujar Retno.
Wocare memberikan pengetahuan manajemen keperawatan luka terkini di saat pandemi covid 19 pada bulan ramadhan ini, tidak saja bisa diikuti oleh perawat, bidan, tenaga kesehatan tetapi juga untuk masyarakat, hal ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dari Indonesian Wound Care Clinician Association dan bentuk kerjasama dengan Fikes Unas. “Diharapkan para peserta dapat menambah pengetahuan baik dari sisi ilmu tetapi juga praktiknya” tambah Retno.
Dalam kesempatan yang sama Gubernur InWCCA DKI Jakarta, Ns. Tioma Naibaho, M.Kep., WOC(ET)N menyampaikan tujuan dari pesantren luka ini sebagai ladang amal dan berkah untuk penyelenggara karena diselenggarakan di bulan ramadhan ini. “Para Peserta dapat mendapatkan ilmu yang diberikan oleh narasumber” jelas Tioma.
Dalam sambutan President InWCCA, Ns. Edy Mulyadi, M.Kep., WOC(ET)N, Mengapresiasi Pesantren Luka yang dilakukan oleh Fikes Unas yang memang menjadi rangkaian dari pesantren luka yang dilaksanakan oleh wocare sendiri.
Setelah kegiatan ini diharapkan peserta mampu mencapai dasar – dasar keilmuan sederhana dalam perawatan luka yang dilaksanakan selama 2 hari, sehingga dapat dipraktekkan di masyarakat. Pemateri merupakan para ahli keperawatan luka yaitu Ns. Naziyah., S.Kep., M.Kep., CWCCA dan Ns. Rizki Hidayat, M.Kep., WOC(ET)N serta oleh direktur Wocare, Ns. Devi Sahputra MBA.MARS.WOC(ET)N. Kegiatan ini dilanjutkan dengan pretest, penyampaian materi, workshop 1, workshop 2 dan Post test di hari ke dua.