Jakarta- (UNAS) Suasana meriah penuh keceriaan, mewarnai acara buka bersama dan santunan anak yatim yang diselenggarakan oleh Fakultas ilmu kesehatan (Fikes) di Gedung Pascasarjana Menara 2 Universitas Nasional (UNAS), Senin (27/5). Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan Fikes Dr. Retno Widowati, M.Si., Wakil Dekan Fikes Rukmaini, SST., M.Keb., dosen, mahasiswa dan karyawan Fikes.
Dalam sambutannya Dekan Fikes Dr. Retno Widowati, M.Si. mengatakan kegiatan buka bersama dan santunan anak yatim baru pertama kali dilaksanakan. “Alhamdulillah pada hari ini kita bisa berkumpul bersama dan ini baru pertama kali di laksanakan berbuka bersama dengan mengundang anak yatim piatu,” ucapnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam kegiatan buka bersama dan santunan anak yatim ini. Wanita berparas cantik dan berkerung ini juga mengapresiasi baik dosen, karyawan, maupun mahasiswa yang telah menyisihkan rejeki nya untuk santunan anak yatim ini. “Semoga amal ibadah kita di bulan ini menjadi berk
ah dan segala amal ibadah kita di bulan ramadhan ini di terima oleh Allah SWT,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Nur Kebagusan Tarmuji pihaknya sangat berterima kasih dan bersyukur atas santunan yang diberikan oleh Fikes UNAS. Ia pun mendoakan agar FIKES UNAS dapat lebih maju kedepan nya. “Kami mengucapkan terima kasih atas undangan dan semoga apa yang sudah kita lakukan senantiasa di balas oleh Allah SWT dengan berlipat ganda dan InsyaAllah di jabah oleh Allah,” tutur Tarmuji.
Acara di mulai dengan pembacaan surat Al-Qur’an dan sebelum berbuka, Dekan Fikes Dr. Retno Widowati, M.Si. menyerahkan sumbangan kepada yayasan nur kebagusan, dilanjutkan dengan games dan kajian oleh Ustadz Ahmad Isnaini. Dalam Kajiannya, Ustadz Ahmad Isnaini menyampaikan bahwa di bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh rahmat dan ampunan sehingga seyogya nya di manfaatkan untuk meminta ampunan kepada Allah SWT.
“Jadikanlah bulan ini tempat kita bertaubat. Ingatlah apa yang sudah kita lakukan selama hidup kita sebab apa yang kita lakukan sekarang di catat dan dipertanggung jawabkan di hadapan Allah SWT,” ucap Isnaini. (*DMS)